Peran Lama

Suatu waktu..
Aku dan ramai lampu kota menjadi satu
Menyaksikan rindu-rindu berlalu-lalang
Meskipun itu tentang kehilangan
Yang menjelma kenangan
Merupa ketidakpastian
Kemudian berakhir sebagai pelarian

Apa ini?
Sesak sekali untuk kuhirup
Masikah tentang harap?
Yang punah ketika lelap?
Haha.. tetap saja tak dianggap

Aku muak ya Tuhan..
Ketika tengah malam datang
Diriku harus melewati seonggok rindu
Lalu memulangkan sendu yang teramat semu
Menjadi haru yang menggebu-gebu
Seperti manusia yang dirusak masa lalu

Komentar

  1. Keren keren puisinya, hanya nanti perihal pengajian tampilan blognya saja yang perlu kita tata lagi biar makin menarik

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan Populer